Saat di raudhoh, bibirku seketika terkecat. Nggak sanggup berdoa. Nggak bisa ngomong.
Cuma bisa nangis. Ah, bahkan saat mengingat momentum tersebut dan menuliskan disini, air mataku masih berkaca-kaca.
Saat itu, aku teringat salah satu ceramah Ustazah Halimah Alaydrus
"Coba sekali-kali deh berdoa jangan duniawi mulu, pernah nggak minta (sama Allah) dimudahkan saat berjalan di siratal mustaqim?"
Nggak ngerti kenapa nasihat tersebut tiba-tiba saja lewat di pikiran.
Sejak saat itu, aku berlatih. Untuk tidak menjadikan dunia dan rezeki sebagai satu-satunya doa yang yang ku harap-harapkan.
Mencoba mengutamakan doa-doa yang sifatnya "kepentingan akhirat" ketimbang duniawi. Mengganti segala bentuk "rezeki" duniawi dipanjangkan niatnya untuk ibadah dan kebaikan.
Ya Rabb, mudah-mudahan ampunan Mu untukku senantiasa luas, dan jadikan aku sebagai salah satu hamba yang engkau cintai. Cukupkan aku dengan-MU, tanpa merasa risau dengan pandangan dan penilaian orang lain :') Aammiin...Aaamiin...
No comments:
Post a Comment