Bagaimana kabar kalian wahai para pejuang SBMPTN, UM UGM, dan UM Universitas lain yang sudah diumumkan hasilnya, dan kita termasuk kedalam list 'yang belum berhasil' ?
Semoga Alloh senantiasa memberi kekuatan untuk kita semua, sehat, dan baik lahir batin. AMIN. :)
flashback sedikit,
mengingat masa masa yang lalu, sedikit berbagi cerita tentang kisah mimpi ku,
1. Dulu ketika aku lulus SMP ingin sekali bisa masuk salah satu SMA Negeri Favorite di kota ku, tapi Alloh memberi ku SMA Swasta yang barulah ketika aku benar benar melewati hidupku di SMA itu aku menyadari bahwa aku bertemu dengan guru guru yang luar biasa, kawan kawan yang ber anekaragam yang tak kalah luar biasa pula, dan dari SMA 'swasta' itulah aku mendapatkan pengalaman masa SMA yang tak terlupakan. Sempat terbesit di pikiran ku ketika sudah lulus "begitu indah kenangan masa SMA, begitu banyak pelajaran hidup yang bisa kupetik dari SMA ku tercinta, gimana ya kalau dulu aku Sekolahnya bukan di SMA A (SMA ku) tapi di SMA B (SMA yang sempat aku inginkan) mungkinkah masa SMA ku akan seindah ini ?"
2. Pengen masuk IPA dan pengen jadi dokter, tapi Alloh berkehendak lain, aku masuk IPS.
3. UN SMA 2014
Dengan soal yang katanya Internasional membuat diri ini menjadi gelana , gelisah galau merana #halah susah ? susah lah. hehe, UN SMA 2014 nilainya kurang sesuai target, tapi Alhamdulillah LULUS :) dan harga mati dari masa SMA 'mlebu bareng metu bareng'
LULUS 100% adalah kebahagiaan tak terkira bukan ?
4. Setelah melepas impian terbesar untuk menjadi seorang dokter, sedikit cerita dulu awal awal masuk IPS pas kelas XI sempet belajar sedikit sedikit tentang IPA dengan pinjem bukunya teman di SMA lain, dan masih berencana kuliah kedokteran. tapi seiring dengan berjalannya waktu, aku mulai berfikir bahwa mungkin dokter bukan yang terbaik buat aku, yaa mungkin nanti jodohnya anak kedokteran deh . ngehehehhe :'D AMIIIN *Amini guys xD*
kembali ke topik,
setelah melepas impian terbesar menjadi seorang dokter kini dihadapkan dengan deretan ujian yang tak kalah luar biasa
belum lolos SNMPTN
belum lolos SBMPTN
belum lolos UM UGM
apakah perjalanan kegagalan kalian sepilu diriku ?
tidak teman, kita bukan orang yang paling menderita di muka bumi ini.
kita hanya manusia 'normal' yang memang layak mendapat ujian bukan ?
perasaan ?
mungkin ada yang perasaan nya biasa biasa saja. mungkin ada yang justru senang, dan mungkin ada yang sama sepertiku, sedih, kecewa, nangis semalaman sampek ambruk luar dalam dan sakit. :""
beberapa waktu lalu apa yang aku rasakan mungkin juga kalian rasakan teman, mengutuk diri sendiri dan bertanya tanya "kenapa kenapa dan kenapa ?"
belum lagi mulai ada serangan langsung dan tidak langsung dari kalangan lingkungan sekitar.
mulai muncul ujian ujian berupa pertanyaan pertanyaan "gimana ? pie ? lolos ? masuk mana ?" dengan bahasa yang beranekaragamnya
dan mungkin bagi kita yang menyandang gelar 'gagal'/belum berhasil pertanyaan itu adalah ujian yang berat, belum lagi ketika harus mengumpulkan serpihan serpihan kekuatan yang masih tersisa untuk membalasnya, belum lagi menghadapi balasan balasan yang sekalipun mungkin mereka memiliki niat baik untuk menyemangati atau memberi respon postif tapi justru sebenarnya membuat hati kita semakin teriris, belum lagi sosial media yang ramai status status si A si B si C yang lolos di sini lolos di situ atau capture pertanda mereka sudah di terima dikampus impian, belum lagi yang nyetatus yang isinya ngasih semangat buat yang belum lolos tapi lagi lagi justru malah bikin males buat hidup --"
itukah yang kalian rasakan ?
itu adalah beberapa yang Luluk rasakan kemarin. kemarin kawan
kemarin adalah kemarin, bukan sekarang, dan bukan yang akan datang.
Jika kita bertanya Mengapa kita harus diberikan kebelum berhasilan ? mengapa kita diberikan rasa sakit ? mengapa kita diberi ujian yang begitu bertubi tubi ?
|
google.com |
kawan kawanku seperjuangan, yang lalu bukan biarlah berlalu, tapi yang lalu ayo kita jadikan pijakan, pelajaran, dan pengalaman agar terus berjuang dan berusaha untuk menggapai mimpi mimpi kita selanjutnya
jika kita mencoret mimpi kita bukan karena kita berhasil menggapainya, coretlah mimpi itu karena Alloh akan menggantinya yang lebih baik. belum berhasil menggapai ini atau pun itu bukan berarti tidak bisa memperjuangkan yang lain kan ?
kita sebagai manusia terkadang lupa bahwa Nikmat Alloh itu ada ribuan, jutaan, bahkan milyaran yang tidak pernah bisa kita hitung, kalau kita tidak bisa mensyukuri nikmat yang kecil ? bagaimana kita bisa mensyukuri nikmat yang besar ?
kunci yang pertama adalah tetap bersyukur.
kita tidak pernah tau apa yang sudah Alloh SWT persiapan kan untuk kita, kalau kita pandai bersyukur makan janji Alloh itu pasti. Alloh akan menambah Nikmat-Nya untuk kita.
mengapa Gunung Kelud Meletus ? karena setelah gunung Kelud Meletus Alloh memberikan rintik hujan agar abu gunung kelud bermanfaat untuk tumbuhan.
siapa yang akan mengira jika amukan gunung kelud yang melumpuhkan sekian kota itu akan bermanfaat bagi bapak bapak tukang kebun untuk menyuburkan tumbuhannya ?
kita tidak diloloskan SNMPTN, SBMPTN, tidak di loloskan UM UGM tetaplah kita harus bersyukur "Alhamdulillah Alloh masih kasih nikmat yang lain, nikmat melihat, nikmat bergerak, bernafas, dll, menghibur diri sambil bersyukur kepada hal hal yang kecil dan berfikir postif akan jauh lebih baik daripada terus terusan meratapi nasib"
ambil hikhmahnya saja, oh berarti saya masih harus berusaha lebih giat, Doa saya harus semakin kenceng, Tahajud dan Dhuha saya harus semakin ditingkatkan, ngajinya dibanyakkan
tidak sekadar mengambil hikhmah dan menghibur diri, eh Ibadahnya tambah rajinkan ? Insya Alloh :)
kunci yang kedua adalah Ikhlas dan sabar.
Ikhlas dan Sabar atas apa yang Alloh kasih, sekalipun itu bukan yang kita inginkan itu keren loh :)
Jika ada seseorang yang entah menyindirmu dengan halus, entah menyepelekanmu, atau justru menjatuhkan mu tepat di muka dan relung hatimu, biarkan saja, Doakan saja, tidak perlu dimasukkan hati terlalu dalam, Ikhlaskan saja , kembalikan semuanya pada Alloh
bagaiman Sabar dan Ikhlas itu ?
|
google.com |
Ikhlas dan Sabar adalah dua aspek pelipur lara yang paling susah untuk diterapkan. sama, akupun juga merasakan itu, tapi dari quote diatas kita bisa belajar, bahwa selama napas masih berhembus orang itu harus selalu sabar menghadapi cobaan apapun, dan terus mencoba untuk selalu Ikhlas.
kita pasti bisa kok! :) Bismillah
kunci yang ke 3 ini penting banget, Tetap KHUZNUDZON sama Alloh
kita boleh sedih, boleh kecewa, tapi jangan sampai tidak Percaya dengan Kuasa Alloh lagi, mengapa burung terbang dan bukan merayap ? itu karena kuasa Alloh. mengapa langit bewarna biru dan bukan hijau ? itu juga karena Kuasa Alloh.
tetap Khuznudzon pada Alloh kawan, tanamkan pada dirimu dan yakinilah, bahwa Kuasane Gusti Alloh itu buesar sekali, Insya Alloh akan ada pelangi setelah mendung ini. YAKIN! :)
kunci yang ke 4 Jangan Putus Asa dan Ayo terus Berjuang!
waktu masih jaman jaman down kemarin, aku diingatkan oleh salah seorang teman tentang sebuah motto hidupku yang sering aku tulis di lembar lembar bukuku, entah sekadar coretan atau kata kata penyemangat
"SELAMA BENDERA KUNING BELUM BERKIBAR, KAU MASIH BISA BERJUANG"
artinya, selagi kita masih hidup, selagi kita masih bernafas, selagi bendera kematian kita belum dikibarkan kita masih bisa berjuang, sukses adalah hak kita kawan, jangan pernah takut gagal,
ingatlah nasehat bapak Sukarno, Presiden RI. yang pertama :
"Barang siapa yang ingin Mutiara, harus berani terjun di lautan yang dalam"
"Gantungkan cita cita mu setinggi langit, bermimpilah setinggi langit, jika engaku jatuh, engkau akan jatuh diantara bintang bintang"
masa depan kita masih panjang kawan, masih banyak yang perlu kita perjuangkan, jangan karena kita sudah fix ditolak UGM (aku maksudnya) kita jadi loyo dam males buat berjuang lagi.
apapun rencana kita kedepan mari kita perjuangkan lagi.
entah yang nantinya memilih kuliah di Universitas Swasta atau yang masih akan berjuang di UMBPTN atau yang akan mengulang SBMPTN tahun depan Bismillah semoga itu yang terbaik dari Alloh.
walau Universitas swasta memang kerap dianggap mahal dan kurang bagus atau begini begitulah yasudah terima saja, toh tidak semua Universitas swasta demikian.
beberapa akreditasi dari BAN BT juga menyatakan ada beberapa Univ swasta yang dapet akreditasi terbaik 18 besar seperti UMM, UMY, dll
|
google.com |
kalau ada yang bilang "alah ngomong ngonoo padune raketompo neng negeri" yasudah biarkan saja, wong nyatanya kita kan memang ndak lolos SNMPTN, SBMPTN, UM UGM kan ? jangan pernah takut untuk mengakui sesuatu yang memang itu terjadi pada kita, itu memang pahit, tapi justru itulah yang sebenarnya menguatkan. :)
kita masih melalui jalan yang masih panjang teman, kita belum dihadapkan pada ujian ujian lain, rintangan, dan tantangan tantangan lain, tantangan tentang "pekerjaan" mungkin adalah salah satu yang nanti akan kita lalui, dan....INGAT! kata Sukses itu bukan berhenti sampai disini saja, sampai kita dapet kampus A, B, C, tapi nanti kita sudah jadi apa dan siapa lebih lebih bagaimana kita di mata Alloh. itu yang terpenting.
jika kita merasa hati kita terlalu perih, dan susah untuk bangkit, ingatlah ini :
|
google.com |
"Sesungguhnya sesudah ada kesulitan, pasti ada kemudahan" :)
dan yang terakhir adalah Tawakal pada Alloh, Serahkan semuanya pada Alloh.
|
google.com |
setelah kita berusaha dan berazam (bercita cita) Tawakalah pada Alloh, serahkan semuanya pada Alloh, karena bukan urusan kita memikirkan hasil, hasil adalah MUTLAK HAK ALLOH untuk MENENTUKAN :)
Alloh berfirman :
|
google.com |
bagaiman kawan ?
masih sedihkah ?
masih kecewakah ?
cukup!
saatnya bangkit dan berjuang kembali!
tetap terus terus berusaha berjuang dan Doa Doa Doa Doa!
"ibarat seorang pengamen, kalau suaranya bagus, ngasih uangnya nanti, tapi kalau suaranya jelek pasti langsung dikasih uang biar pergi, sama seperti Doa, kalau dikabulkan cepet, nanti lupa, tapi kalau dikabulkan nanti, berarti Alloh masih pengen kita berdoa"
diambil hikhmahnya saja
kemarin waktu ikut tes di Semarang, bertemu dengan seorang ayah dan anak yang sangat luar biasa, yang dengan baik hati memberi tumpangan sampai halte bus, kata bapak itu di dalam mobil"orang kalau menanam kebaikan pasti juga akan dapat kebaikan, orang kalau gak pengen di sakiti, ya jangan menyakiti"
putrinya memiliki kesamaan denganku, sama sama belum lolos SNMPTN, SBMPTN, dan UM UGM, dan ayahnya itu Subhanalloh bijaksana sekali bahkan ia juga menyemangati diriku dan mendoakan ku.
"ya gapapa mbak belum lolos Insya Alloh nanti dapet yang terbaik, wong dulu teman saya kuliah di kampus A (menyebut salah satu kampus terbaik di Indonesia) nilainya 10, 9, nilai delapan itu gak ada mbak, sekarang malah jadi dukun, mending kalo dukun payu, laitu dukun dukunan, malah uripe ngapusi uwong terus"
hikmahnya ?
keep bersyukur :) kalau aku lolos SBMPTN/SNMPTN/UM UGM mungkin aku tidak bertemu dengan bapak itu dan putrinya, dan tidak bisa mendengar kalimat bijaksana bapak itu kan ?
quote terakhir :
You Try, you fail
You Try, you fail
But, the only true failure is when you stop trying!
-Madame Leota- (Haunted Mansion) #DisneyWords
tulisan ini teruntuk diriku sendiri, dan teman teman yang mungkin memiliki kesamaan seperti saya,
mari kita kumpulkan kekuatan kita yang sempat terserak karena kerapuhan hati kita
saatnya kembali memperjuangkan mimpi mimpi kita
dimanapun nantinya kita berada
percayalah, itu yang terbaik dari Alloh
sudahi perih dan lara ini
kita juga berhak untuk merdeka
bermodal mental baja dan tekad yang kuat
disertai Doa Doa orang tercinta
bersiap berjuang kembali
jadilah sebuah lukisan yang bergelombang dan menggebu gebu
berkobar karena semangat yang membara
kita adalah sama
calon mahasiswa!
selamat berjuang mahasiswa 2014 ! :)
keep strong!
salam calon mahasiswa
salam perindu sukses
-Luluk Khoirunnisa-